Mbah Gito, si kakek nelayan yang terkenal di Desa Bendo, punya kebiasaan unik. Setiap memancing di Waduk Bendo, ia selalu berdoa minta ikan segede gaban. Bukan untuk dijual, tapi untuk diadu sama ikan peliharaannya, si Gatotkaca, ikan gabus kesayangannya yang galak minta ampun.
Suatu hari, saat asyik melamun sambil mancing, tiba-tiba kail Mbah Gito disambar! Joran pancingnya melengkung hebat, hampir-hampir terlempar ke air. "Wah, ini pasti ikan segede gaban!" seru Mbah Gito girang.
Dengan sekuat tenaga, Mbah Gito menarik ikan itu. Benar saja, seekor ikan gabus raksasa muncul ke permukaan. Saking besarnya, ikan itu sampai menyeret perahu Mbah Gito berputar-putar di waduk!
Para nelayan lain yang melihat kejadian itu langsung heboh. "Wuih, Mbah Gito dapat monster!" teriak mereka. Ada yang memberi semangat, ada juga yang ketakutan melihat ikan sebesar itu.
Setelah perjuangan panjang, akhirnya Mbah Gito berhasil menarik ikan raksasa itu ke tepi waduk. Tapi, bukannya senang, Mbah Gito malah panik. "Aduh, gimana cara bawa pulang ini? Perahuku pasti oleng!" gumamnya kebingungan.
Tiba-tiba, si Gatotkaca, ikan gabus peliharaan Mbah Gito, melompat keluar dari ember! Melihat ikan raksasa di depannya, Gatotkaca langsung bereaksi. Ia menggembungkan badannya, bersiap bertarung.
"Eh, Gatotkaca! Jangan! Itu bukan lawanmu!" teriak Mbah Gito. Tapi terlambat, Gatotkaca sudah menerjang ikan raksasa itu.
Bukannya pertarungan sengit, yang terjadi malah... lucu! Si ikan raksasa ternyata ketakutan melihat Gatotkaca yang galak. Ia langsung kabur balik ke tengah waduk, meninggalkan Gatotkaca yang kebingungan sendirian di tepi waduk.
Mbah Gito dan para nelayan pun tertawa terbahak-bahak melihat kejadian itu. "Wah, Gatotkaca memang jagoan!" seru mereka. Mbah Gito hanya bisa geleng-geleng kepala. "Dasar ikan gabus, tukang bikin onar!" katanya sambil menggendong Gatotkaca pulang.
Sejak saat itu, Mbah Gito kapok berdoa minta ikan segede gaban. Ia cukup puas dengan Gatotkaca, si ikan gabus pemberani yang selalu menghiburnya.